Sabtu, 17 Mei 2014

PEDEKATE

PEDEKATE sangat akrab ditelinga kita sebagai salah satu bentuk upaya pendekatan pada seseorang, namun dalam acara FORESTATION kali ini, PEDEKATE yang dimaksud adalah acara yang lebih spesial tentunya. Mengapa? PEDEKATE  keluarga besar FORESTATION tidak hanya terbatas pada upaya pendekatan terhadap seseorang saja. Mengenal lebih dekat, mungkin itulah salah satu makna yang ingin ‘jangker internal’ sampaikan pada seluruh anggota FORESTATION.
            Acara PEDEKATE yang dilaksanakan pada Senin 5 Mei 2014 pukul 19.00 WIB yang  dihadiri oleh mahasiswa aktif FORESTATION mulai dari angkatan 2010, 2011 dan 2012 tentunya. Acara yang pada awalnya dijadwalkan pukul 18.30 di Taman Timur Fakultas Kehutanan, harus terkendala oleh hujan sehingga dipindahkan ke Selasar Selatan Gedung B Fakultas Kehutanan. Meskipun terhambat oleh adanya pemindahan lokasi, tapi hal ini tidak menyurutkan semangat para mahasiswa untuk tetap mengikuti jalannya acara.
PEDEKATE dimulai dengan menyanyikan lagu mars KSDH dipandu oleh saudara Juan dan mbak Mila sebagai pembawa acara. Kemudian sambutan disampaikan oleh ketua FORESTATION 2013 Wisnu Bahtiar Mar’i, yang dilanjutkan oleh perwakilan dari setiap angkatan yaitu:  Mas Wahyu  angkatan 2011 ,dan Mas Argo untuk angkatan 2010, sedangkan perwakilan dari angkatan 2012 diwakili Priyas yang sering dipanggil Jasjus. Tak lupa  sambutan dari ketua pelaksana Monica Rumahorbo selaku koordinator divisi Jangker Internal FORESTATION 2013 yang berharap semoga makna dari acara ini dapat tercapai untuk lebih mengenal dan mendekatkan antara mahasiswa minat Konservasi Sumberdaya Hutan.
Pendekatan tentu diawali dengan perkenalan. Tapi ada yang unik dari fase perkenalan di acara PEDEKATE ini, perkenalan dimulai dengan menggunakan kode untuk urutan perkenalan. Mulai dari kode ‘angkatan yang paling tua’,  ‘yang mengenakan jilbab biru’, sampai ‘mahasiswa yang menggunakan jam tangan’ bergantian mengenalkan diri pada seluruh peserta. Setelah dilakukan perkenalan, kegiatan selanjutnya adalah permainan supaya lebih akrab antar anggota FORESTATION. Permainan yang dilakukan sangat menarik yaitu menyusun kelompok sesuai aturan angka yang disebutkan dalam cerita. Dimana ketika disebutkan angka 1 oleh pembawa acara, maka harus ada  4 orang bergandeng tangan, ketika disebutkan angka 2 maka, 3 orang harus bergandengan tangan, ketika disebutkan angka 3  jumlah orang yang bergandengan tangan adalah 2 orang, dan ketika disebutkan angka 4 maka tiap orang harus maju satu langkah. Ada ketentuan dalam menyusun kelompok, yaitu harus ada minimal 1 orang dari angkatan yang berbeda. Dan yang tidak mendapat kelompok akan dapat hukuman pastinya, hukumanya berupa tebak orang atau  truth or dare. Hukuman yang diberikan bervariasi mulai dari pertanyaan seputar area ghost spot di Fakultas Kehutanan, uji nyali, cewek yang dikagumi, tebak orang, sampai yang paling heboh adalah menggendong pembawa acara. Untuk siapa saja orang-orang yang dihukum biarlah FORESTATION saja  yang tahu. Penasaran? So jangan sampai terlewat acara-acara keluarga besar FORESTATION  tentunya.

Oh, iya yang paling seru nih, ada juga “angkringnnya” khusus loh, bukankah mahasiswa identik dengan angkringan? Makan malam bersama ala anak-anak FORESTATION  tidak perlu kemewahan asalkan ada kebersamaan. Sederhana asal bersama itulah konsep makan di warung angkringan. PEDEKATE acara yang sangat menarik dan untuk kedepannya akan ada acara-acara seperti ini lagi, tentunya jangan sampai terlewat ya!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar